All About Power Steering Fluid: Types, Uses and Maintenance
Cairan power steering adalah jenis cairan hidrolik yang digunakan dalam sistem kemudi untuk membantu memutar roda kendaraan. Cairan ini membantu pengemudi mengendalikan kendaraannya dengan mudah dengan mengurangi jumlah tenaga yang dibutuhkan untuk memutar roda kemudi.
Biasanya terbuat dari campuran oli mineral dan aditif yang membantu meningkatkan performa dan keawetan kendaraan . Cairan tersebut disimpan dalam reservoir yang terletak di dekat pompa power steering. Yang mengalirkan cairan ke seluruh sistem.
Jenis-jenis Cairan Power Steering
ATF (Cairan Transmisi Otomatis) | Ini adalah jenis cairan kemudi yang paling umum dan digunakan di sebagian besar kendaraan. Ini adalah cairan hidrolik yang dirancang untuk beroperasi di bawah kondisi tekanan dan suhu tinggi. |
Sintetis | Cairan ini terbuat dari oli dasar sintetis dan dirancang untuk memberikan kinerja yang lebih baik daripada cairan ATF tradisional. Cairan sintetis sering direkomendasikan untuk kendaraan berperforma tinggi atau kendaraan tugas berat. |
Berbasis minyak mineral | Jenis cairan ini dibuat dari bahan dasar oli mineral dan sering digunakan pada mobil-mobil tua atau klasik yang dirancang untuk menggunakan jenis cairan ini. |
HFM (Modifikasi Gesekan Tinggi) | Produk ini secara khusus dirancang untuk digunakan pada kendaraan yang memerlukan tingkat pengurangan gesekan yang lebih tinggi, seperti kendaraan mewah atau mobil sport. |
Bagaimana Cara Memeriksa Level Cairan?
- Temukan reservoir cairan: Reservoir cairan biasanya terletak di dekat pompa power steering. Reservoir ini digerakkan oleh sabuk yang terpasang pada mesin.
- Periksa level cairan: Reservoir akan memiliki tanda yang menunjukkan level cairan minimum dan maksimum. Pastikan kendaraan berada di tanah yang datar dan mesin dalam keadaan mati sebelum memeriksa level cairan. Lepaskan tutup dari reservoir dan periksa level cairan berdasarkan tanda pada dipstick atau sisi reservoir.
- Tambahkan cairan jika perlu: Jika level cairan berada di bawah tanda minimum, Anda perlu menambahkan lebih banyak cairan. Pastikan untuk menggunakan jenis cairan yang direkomendasikan oleh produsen kendaraan. Tuangkan cairan secara perlahan ke dalam reservoir, periksa levelnya secara berkala hingga mencapai level yang tepat.
- Periksa cairan: Luangkan waktu sejenak untuk memeriksa warna dan kekentalan cairan. Jika cairan tampak gelap atau ada kotoran di dalamnya, mungkin sudah saatnya cairan diganti atau sistem power steering diperiksa oleh mekanik yang berkualifikasi.
Apa Kegunaan Cairan Power Steering?
Mengurangi upaya kemudi
Cairan kemudi membantu mengurangi jumlah tenaga yang dibutuhkan untuk memutar roda kemudi, khususnya pada kecepatan rendah atau saat kendaraan dalam keadaan diam. Hal ini memudahkan pengemudi untuk mengendalikan kendaraan, khususnya di tempat yang sempit atau saat parkir.
Melindungi komponen power steering
Cairan melumasi dan mendinginkan pompa power steering dan komponen lainnya, membantu mencegah kerusakan akibat gesekan dan panas.
Mencegah kebocoran
Membantu menjaga segel dan selang pada sistem power steering. Mengurangi kemungkinan kebocoran yang dapat menyebabkan kegagalan sistem power steering.
Menjaga kinerja sistem
Cairan membantu menjaga kinerja sistem power steering dengan memberikan tekanan hidrolik yang konsisten pada roda kemudi atau rak kemudi. Cairan ini memungkinkan kemudi yang halus dan responsif.
Mengapa Mengganti Cairan Power Steering Itu Penting?
Mempertahankan kinerja sistem: Seiring berjalannya waktu, sistem dapat terkontaminasi dengan kotoran, serpihan, dan kontaminan lainnya. Hal ini dapat menyebabkan cairan kehilangan kemampuannya untuk menyalurkan tekanan hidrolik secara efektif. Hal ini menyebabkan berkurangnya kinerja power steering dan kesulitan memutar roda kemudi.
Mencegah kerusakan pada sistem power steering: Cairan kemudi yang kotor atau terkontaminasi dapat menyebabkan kerusakan pada pompa power steering dan komponen lainnya. Hal ini dapat menyebabkan kebocoran dan masalah lain yang memerlukan biaya perbaikan yang mahal.
Memperpanjang umur sistem power steering: Mengganti cairan secara teratur dapat membantu memperpanjang umur sistem power steering. Ini dapat membantu Anda menghindari perbaikan dan penggantian sistem power steering yang mahal.
Meningkatkan keselamatan: Sistem power steering yang berfungsi dengan baik sangat penting untuk berkendara dengan aman. Menggantinya dapat membantu memastikan bahwa sistem power steering Anda berfungsi dengan baik. Hal ini dapat membantu Anda menghindari kecelakaan dan bahaya keselamatan lainnya di jalan.
Bagaimana Cara Membilas Cairannya?
Temukan reservoir cairan | Letaknya di dekat bagian depan ruang mesin dan memiliki tutup bertanda simbol power steering. |
Kuras cairan lama | Anda perlu melepas selang balik dari pompa power steering dan membiarkan cairan terkuras ke dalam wadah. Anda mungkin perlu menggunakan kunci pas untuk melonggarkan sambungan. |
Isi ulang sistem | Setelah cairan lama terkuras, sambungkan kembali selang pengembalian ke pompa power steering dan isi ulang sistem dengan cairan baru. |
Nyalakan mesin dan putar roda kemudi | Ini akan mengalirkan cairan baru melalui sistem. |
Ulangi prosesnya | Anda mungkin perlu mengulangi proses pembilasan beberapa kali hingga cairan baru menjadi bening. |
Periksa level cairan | Setelah menghidupkan mesin selama beberapa menit, periksa level cairan dan tambahkan lebih banyak jika perlu. |