Lionel Messi, Inter Miami Segera Perpanjang Kontrak untuk Pertahankan Ikon Sepak Bola di MLS
Lionel Messi tampaknya masih akan terus mewarnai Major League Soccer (MLS). Inter Miami dilaporkan tengah melakukan pembicaraan serius terkait perpanjangan kontrak sang megabintang asal Argentina. Langkah ini dilakukan untuk memastikan ikon sepak bola dunia tersebut tetap berseragam “The Herons” dalam beberapa tahun ke depan.
Fokus Inter Miami
Sejak kedatangannya pada 2023, Messi membawa dampak luar biasa, baik di lapangan maupun di luar lapangan. Penjualan tiket dan merchandise Inter Miami melonjak drastis, jumlah penonton di stadion meningkat, serta popularitas MLS naik ke tingkat global. Tidak mengherankan bila manajemen klub ingin mengikat Messi lebih lama demi menjaga momentum positif tersebut.
Kontrak Messi saat ini kabarnya berlaku hingga akhir musim 2025. Namun, dengan performanya yang masih konsisten dan pengaruh besarnya terhadap tim, Inter Miami ingin segera menambah durasi kontrak agar tidak memberi celah bagi spekulasi kepindahan.
Faktor Keluarga dan Kenyamanan
Selain faktor finansial, Messi disebut merasa nyaman dengan kehidupan di Miami. Iklim yang hangat, lingkungan ramah, serta dukungan penuh keluarga menjadi alasan mengapa sang bintang ingin tetap bertahan. Kehadirannya juga memberi inspirasi bagi rekan setim, terutama para pemain muda yang bisa belajar langsung dari salah satu pesepak bola terbaik sepanjang masa.
Dampak untuk MLS
Perpanjangan kontrak Messi akan menjadi kabar baik bagi MLS secara keseluruhan. Kehadiran pemain sekelas Messi membuat liga ini semakin kompetitif dan menarik perhatian global. Selain itu, sponsor serta hak siar televisi juga diperkirakan akan terus meningkat selama Messi masih bermain di Amerika Serikat.
Kesimpulan
Meski belum ada pengumuman resmi, tanda-tanda Messi akan bertahan lebih lama di Inter Miami semakin kuat. Jika perpanjangan kontrak ini terealisasi, MLS akan terus memiliki magnet besar yang mampu mengangkat pamor liga, sementara Inter Miami memastikan ikon sepak bola dunia tetap menjadi pusat proyek ambisius mereka.
